Cari Parts yang 100% Ori?
Kunjungi eCommerce KlikNSS
Dibuat pada:Waktu baca 10 menit
Sumber Penulisan
Ditulis: Rendy Baskhara
Divalidasi: Bachrul Hanafi (Eks Head AHASS NSS Slipi)
Daftar Isi
Ciri-ciri Spul Motor Gosong dan Penyebabnya
Fungsi Kerja Spul Motor
Motor juga membutuhkan tegangan daya listrik untuk memfungsikan keseluruhan bagian motor. Salah satunya adalah pada bagian kelistrikan, bagian ini membutuhkan tenaga listrik untuk memfungsikan keseluruhan parts-nya. Salah satu yang parts yang berfungsi untuk menjalankan bagian kelistrikan adalah spul motor.
Spul motor berfungsi untuk memproduksi/menyediakan sumber tegangan bolak-balik (AC). Arus listrik AC (Alternating Current), adalah arus yang besar dan arah arusnya selalu berubah dan berbolak-balik. Arus AC berfungsi untuk mengubah energi listrik arus bolak-balik menjadi energi gerak atau mekanik berupa putaran dinamo (rotor). Jika bagian spul motor gosong/terbakar, biasanya akan memunculkan ciri-ciri seperti lampu yang kadang menyala terang dan kadang tidak.
Ciri-ciri Spul Motor Gosong atau Terbakar
Dalam menjalankan fungsinya, spul motor diharuskan dalam keadaan yang optimal agar produksi arus listrik AC dapat optimal. Jika terdapat kerusakan, biasanya dikarenakan spul motor gosong atau terbakar. Dan berikut ini adalah ciri-ciri spul motor gosong:
- Lampu motor yang terkadang menyala terang, kadang menyala redup
- Aki tidak memunculkan pengisian ulang
- Nyala dari lampu sein yang tidak optimal
- Hidupnya suara klakson yang tidak optimal pula
- Starter electric yang sulit berfungsi
Dengan beberapa ciri-ciri spul motor gosong ini dapat diartikan juga jika ciri-ciri ini memiliki kemiripan pula dengan kerusakan parts penyusun kelistrikan yang lain. Oleh sebab itu diharuskan juga untuk melakukan pengecekan kelistrikan secara menyeluruh agar perbaikan yang dilakukan tepat.
Penyebab Spul Motor Gosong atau Terbakar
Kerusakan yang menyebabkan spul motor gosong terdapat beberapa faktor. Yang umum menyebabkan spul motor gosong dan terbakar adalah pemasangan komponen yang menggunakan kelistrikan tinggi seperti penggunaan lampu projie.
Eks Kepala Bengkel AHASS Nusantara Sakti Slipi, Bachrul Hanafi menginfokan "Seringnya sih dikarenakan oleh penggunaan barang yang membutuhkan tegangan listrik yang tinggi seperti lampu projie, lampu DRL custom di sein, atau LED custom di lampu belakang. Selain itu ya ganti oli telat juga bisa, untuk tipe spul motor yang basah. Terkahir ya efek kebanjiran/kena air karena spul motor jadi korosi."
Dari penyampaian ini dapat dimengerti jika penyebab spul motor gosong atau terbakar dapat diawali dari penggunaan lampu custom bertegangan tinggi, ganti oli yang telat (tipe spul motor basah), dan akibat kebanjiran. Pastikan selalu untuk mengecek kelistrikan setiap melakukan service dan rutin mengganti oli setiap 2000 kilometer.
Buka Toko Parts Mulai 5 Juta
KlikNSS Distributor AHM Hingga Indoparts
Kabari Saya
Untuk penawaran dan promosi terbaru dari KlikNSS